Pergerakan ‘Aisyiyah di Kabupaten Brebes tumbuh bersamaan dengan pergerakan Muhammadiyah. Pada tahun 1930 pergerakan Muhammadiyah memasuki kota Brebes. diawali oleh seorang Mubaligh asal Yogyakarta yang bernama Bapak Bahar Prawoto, beliau membawa misi untuk mengembangkan organisasi pergerakan Islam ini di kabupaten Brebes. Berawal dengan membentuk kelompok pengajian yang beranggotakan anak-anak beliau dan para tetangga. Dibawah bimbingan beliau akhirnya terbentuklah organisasi Perempuan Muhammadiyah. Diawali dengan kegiatan-kegiatan pengajian maka berkembanglah Gerakan Perempuan Muhammadiyah di Kabupaten Brebes.
Dalam Perkembangannya pada tahun 2019 Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Brebes yang terdiri 17 Kecamatan mempunyai 17 Pimpinan Cabang‘Aisyiyah (PCA) dan 130 Pimpinan Ranting Aisyiyah
Pimpinan daerah AisyiyahKab. Brebes juga memiliki amal usaha yang bergerak diberbagai bidang yaitu : Pendidikan, Kesejahteraan sosial, Ekonomi dan Pemberdayaan masyarakat. Amal Usaha dibidang pendidikan saat ini berjumlah 88 yang terdiri 65 Taman Kanak -Kanak, 19 Kelompok Bermain,dan 4 Tempat Penitipan Anak.
Sebagai gerakan yang peduli dengan kesejahteraan sosial kemasyarakatan, ‘Aisyiyah juga memiliki sebuah Panti Asuhan, dan di bidang ekonomi mendirikan sebuah toko Qoryah Tayyibah.
Pergerakan Perempuan Muhammadiyah Kabupaten Brebes yang dikenal dengan Nama Aisyiyah penuh semangat berjuang di bidang dakwah untuk lebih berkemajuan.
SUMBER : http://brebes.aisyiyah.or.id/id/page/sejarah.html
0 Comments